5/14/2014

ISTILAH_ ISTILAH DALAM_DUNIA_PROPERTY_2014

1. Booming.
Istilah ini digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan dimana terjadi peningkatan dalam arus bisnis properti, misal banyaknya demand atas properti yang sedang dikembangkan oleh pengembang di suatu daerah.

2. Cluster.
Ini adalah istilah untuk suatu kelompok bangunan yang dibentuk pengembang dengan membagi master plan kawasan properti menjadi beberapa kelompok berdasarkan luasan dan tipe. Misal di Kota Citra Graha ada istilah Cluster Iris atau di Griya Mawar Asri ada Cluster Chantique.

3. Demand.
Yang dimaksud adalah banyak permintaan masyarakat atas obyek properti.

4. Good Investment.
Secara bahasa artinya investasi yang baik. Ini menunjukkan tepatnya sebuah keputusan dalam menetapkan sebuah investasi.

5. Loss Transaction.
Istilah untuk mengungkapkan kehilangan nominal uang yang sebelumnya tidak kasat mata sehingga sering terabaikan dalam perencanaan sebuah investasi. Misal pemberian fee kepadabroker, pembayaran PPh, BPHTB dan lainnya.

6. Nice Property.
Maksudnya adalah sebuah properti yang bagus dari sudut pandang lokasi, ukuran, kondisi bangunan dan harga yang ditawarkan.

7. Property Crash.
Adalah goncangnya aktivitas investasi properti akibat dari goyahnya perekonomian.

8. Prosperous.
Adalah kata lain dari prospek, yaitu kondisi suatu daerah yang dinilai potensial untuk dijadikan obyek investasi.

9. Recession.
Istilah ini sering kita dengar dengan kata terjemahan “resesi”, yaitu kondisi dimana terjadi penurunan daya beli.

10. Site Plan.
Maksudnya adalah rencana tapak atau detail rencana pengembangan suatu lokasi yang berbentuk gambar 2 dimensi yang menyangkut pengavlingan, perencanaan jalan, penetapanclucter dan lainnya. Istilah lain yang sering digunakan adalah “Master Plan”.

11. Supply.
Dimaksud dengan istilah ini adalah penyaluran atau pengadaan obyek properti untuk memenuhi demand.

12. Turn Over.
Istilah ini digunakan untuk menggambarkan waktu balik modal (impas) dari investasi.

13. Turn Key.
Yaitu waktu yang ditetapkan dalam perjanjian untuk penyerahan kunci rumah, baik dari developer maupun dari kontraktor.

14. Urban.
Maksudnya adalah daerah pinggiran kota yang dikembangkan sebagai penyangga pusat kota.

15. Wait and See.
Maksudnya adalah mengamati sambil menunggu saat yang tepat untuk melakukan tindakan investasi.



No comments: